
Pamflet Formatur Pemimpin Umum Terpilih LPM Estetika FBS UNM Periode 2025-2026
Sumber: Dok. LPM Psikogenesis
Psikogenesis, Selasa (02/09) – Lembaga Pers Mahasiswa (LPM) Estetika Fakultas Bahasa dan Sastra (FBS) Universitas Negeri Makassar (UNM) menetapkan Vanie Wirasti sebagai Formatur Pemimpin Umum (PU) dalam Kongres XXIII LPM Estetika FBS UNM yang dilaksanakan di Villa Afifah Try, Kabupaten Takalar pada Minggu (31/08) lalu.
Vanie Wirasti mengungkapkan perasaan senang dan juga gugup setelah terpilih sebagai Formatur PU LPM Estetika Periode 2025-2056.
“Saya merasa senang dan tentunya sedikit gugup karena diberikan amanah untuk memimpin LPM Estetika satu periode ke depan,” ungkapnya.
Mahasiswi yang akrab disapa Vanie itu menerangkan bahwa tidak ada persiapan yang khusus sebelum terpilih mejadi PU selain berdiskusi dengan teman-teman pengelola dan kakak-kakak mengenai keberlanjutan LPM Estetika.
“Tidak ada persiapan berarti. Saya lebih banyak berdiskusi dengan teman-teman pengelola serta kakak-kakak di LPM Estetika mengenai apa yang harus di lakukan ke depannya,” terangnya.
Lebih lanjut, Mahasiswi Angkatan 2023 itu menjelaskan bahwa syarat pencalonan PU LPM Estetika setidaknya pernah mengurus dua periode. Selain dirinya, terdapat dua calon PU yang diusungkan melalui jalur lobi.
“Karena sistem kami (baca: Syarat pencalonan PU LPM Estetika) dua periode, sebelum menjadi PU, saya sudah menjadi pengelola harian selama satu periode di LPM Estetika. Lalu, ada dua calon lain yang juga diusung di hari pemilihan, tepatnya pada Kongres XXIII LPM Estetika kemarin. Kami menyampaikan visi dan misi, menjawab beberapa pertanyaan dari peserta forum, kemudian kami (baca: Calon PU LPM Estetika) dipilih melalui jalur lobi,” jelasnya.
Vanie berharap komunikasi antar pengelola LPM Estetika dapat terjalin dengan baik dan diharapkan kepengurusan periode ini dapat berjalan dengan lancar.
“Harapan saya, semoga komunikasi antar pengelola, baik inti maupun pengelola harian, dapat tetap terjalin dengan baik. Saya berharap juga, semoga kepengurusan periode ini dapat berjalan lancar dan lebih baik,” harapnya.
Sebagai penutup, Vanie juga berpesan LPM Estetika bisa terus mengedepankan berita yang berkualitas dan faktual. Vanie juga menambahkan bahwa akan membuka ruang-ruang untuk berdiskusi demi menjaga komunikasi antar pengelola LPM Estetika maupun dari LPM dari eksternal.
“Tetap mengedepankan berita yang berkualitas dan berdasarkan fakta, maka saya akan membuka ruang ruang diskusi, selain untuk menjaga ritme komunikasi antar pengelola serta LPM di luar, hal ini dilakukan juga untuk membangun kemampuan berpikir kritis pengelola dalam menghadapi isu-isu, baik di dalam maupun di luar kampus,” tutupnya.
(GRX)











