Potret Mahasiswa FPsi UNM yang Meraih Juara III pada Perlombaan Debat Tingkat Regional Provinsi Sulawesi Selatan.
Sumber: Dok. Pribadi
Psikogenesis, Rabu (20/11) – Andi Megawati M Mardhatillah, salah satu mahasiswa Fakultas Psikologi (FPsi) Universitas Negeri Makassar (UNM) berhasil meraih Juara III dalam lomba debat Tingkat Regional Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel) 2024 yang diadakan oleh Asian Law Student Association (ALSA) Fakultas Hukum (FH) Universitas Hasanuddin (UNHAS) pada Sabtu hingga Selasa (19-22/10) lalu.
Andi Megawati M Mardhatillah yang akrab disapa Mega ini merasa bangga setelah meraih Juara III dalam Lomba Regional Debate Varsity yang diselenggarakan oleh Asian Law Student Association (ALSA) FH UNHAS.
“Meraih juara tiga dalam lomba Regional Debate Varsity adalah langkah awal yang membanggakan bagi saya. Alhamdulillah, saya mendapatkan juara tiga, hadiahnya berupa sertifikat, piala dan uang,” tuturnya.
Mega menyampaikan bahwa persiapan yang dia lakukan sebelum berlomba adalah berlatih dan menonton berbagai debat untuk meningkatkan kemampuannya. Dalam lomba debat, Mega melewati beberapa tahapan, mulai dari babak preliminary, pre-final, hingga final.
“Yang saya persiapkan sebelum lomba yaitu sparring dan menonton berbagai debat. Dalam lomba ini, saya melewati beberapa tahapan, mulai dari babak preliminary, pre–final, hingga final,” sampainya.
Selanjutnya, Mega mengungkapkan motivasinya untuk meraih prestasi sebelum lulus, meski sempat merasa sedih karena di kompetisi sebelumnya berhasil meraih lebih dari Juara III.
“Motivasi saya itu saya ingin meraih prestasi sebelum lulus. Agak sedih karena sebelumnya bisa meraih lebih dari juara tiga,” ungkapnya.
Sebagai penutup, Mega berharap siswa dapat memanfaatkan lomba debat sebagai wadah untuk berkembang dan memberikan kontribusi yang positif kepada masyarakat dan lingkungan akademik baik dalam Bahasa Inggris maupun Bahasa Indonesia.
“Saya berharap agar siswa bisa memanfaatkan kesempatan ini (baca: lomba debat) dengan sebaik-baiknya untuk mengembangkan diri dan memberikan kontribusi positif kepada masyarakat dan lingkungan akademik terutama dalam bidang debat, baik dalam Bahasa Inggris maupun Bahasa Indonesia,” tutupnya. (011)
