LPM Psikogenesis

LPM Psikogenesis
LPM Psikogenesis

Resmi Ditutup, Fun Camp Marabunta FPsi UNM Sukses Terlaksana

follow:

Foto Bersama Penutupan Fun Camp 2024
Sumber: Dok. Panitia

Psikogenesis, Selasa (26/11) – Fun Camp 2024 oleh Mahasiswa Pemerhati Bumi Nusantara (Marabunta) Fakultas Psikologi (FPsi) Universitas Negeri Makassar (UNM) resmi ditutup di Ekowisata Butta Gowa pada Minggu (24/11) lalu.

Zikran Ramadhan Tahir selaku Presiden Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Keluarga Mahasiswa (Kema) FPsi UNM menyampaikan rasa terima kasih kepada para fungsionaris Marabunta FPsi UNM yang telah menyediakan Fun Camp sebagai ruang pengabdian yang bermanfaat bagi para mahasiswa FPsi UNM.

“Saya sampaikan adalah terima kasih untuk teman-teman Marabunta karena telah menyediakan ruang yang bermanfaat seperti ini (baca: Fun Camp 2024), karena ruang-ruang seperti ini akan saling menghidupi kita antara satu sama lain dan saling memberikan kebermanfaatan pada mahasiswa psikologi.” sambutnya.

Sejalan dengan hal tersebut, Ahmad Gazali selaku Ketua Umum (Ketum) Marabunta FPsi UNM menyampaikan rasa bangganya kepada para panitia serta para relawan yang telah meluangkan akhir pekannya untuk membersamai dalam kegiatan Fun Camp ini.

“Tentu, saya sebagai orang yang menyaksikan langsung, sangat banyak kejadian yang terjadi selama berjalannya kepanitiaan. Tidak lupa juga terima kasih kepada teman-teman volunteer yang bersedia meluangkan weekend-nya untuk menemani teman-teman Marabunta dan teman-teman panitia,” jelasnya.

Alwan Asyqar Tahir selaku Ketua Panitia (Ketupat) Fun Camp 2024 menyampaikan rasa terima kasih kepada para seluruh pihak yang telah berkontribusi atas terlaksananya kegiatan Fun Camp 2024 termasuk panitia, relawan, dan anggota Komunitas Orang tua Anak Down-Syndrome (KOADS) Sulawesi Selatan (Sulsel).

“Saya sangat berterima kasih kepada seluruh pihak yang terlibat dalam Fun Camp ini baik itu teman teman panitia, volunteer, serta bunda dari adik adik yang telah mendukung kegiatan ini dari awal hingga akhir,” jelasnya

Lebih lanjut, mahasiswa yang kerap disapa Alwan ini menyampaikan rasa kekecewaannya atas kurangnya dukungan dari birokrasi FPsi UNM.

“Cukup kasian kepada panitia yang terlibat di Dalam (baca: fun camp 2024), karena kurangnya dukungan di atas (baca: birokrasi), tapi Alhamdulillah untuk sekarang, apapun yang kita lakukan pasti ada ji jalannya,” tuturnya.

Andi Rahmatullah selaku Ketua Komunitas Orang Tua Anak Sindrom Down (KOADS) Sulsel menjelaskan rasa senangnya atas kegiatan Fun Camp 2024 yang telah berhasil memperoleh rasa percaya para orang tua untuk mengikuti kegiatan ini dengan manfaat yang akan diperoleh.

“Saya senang dan bahagia, artinya untuk meyakinkan orang tua ikut kegiatan seperti ini kan tidak semudah yang kita bayangkan ya. Berhubung anak-anak kami anak-anak spesial, tapi Alhamdulillah kami dari KOADS itu, khususnya orang tua, sudah percaya bahwa betul-betul kegiatan ini bermanfaat untuk anak-anak,” jelasnya

Sebagai penutup, Rahmatullah menyampaikan harapannya agar kegiatan Fun Camp ini dapat diadakan setiap tahun mengingat kegiatan ini dapat memberikan banyak edukasi bagi kemandirian serta sosial bagi anak anak.

“Harapan saya, kalau bisa setiap tahunnya ada kegiatan seperti ini, karena sebenarnya kegiatan seperti ini betul-betul mengedukasi ke anak-anak. Terutama kemandirian mereka, sosial mereka. Seperti itu. Banyak lah manfaatnya,” tutupnya. (MNY)

psikogenesis.org

psikogenesis.org

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Related Posts

Eine Neue Ära der Allergietests mit ImmunoCAP

Eine Neue Ära der Allergietests mit ImmunoCAP Allergien betreffen weltweit Millionen von Menschen und können die Lebensqualität erheblich beeinträchtigen. Mit