Tim Bentuk Kegiatan Mahasiswa (BKP) Magang Fakultas Psikologi (FPsi) Universitas Negeri Makassar (UNM) telah menyelenggarakan Seminar Psikoedukasi dengan Tema “Work Smart, Live Well: Strategi untuk Keseimbangan Hidup Sehat” di Aula Balai Penelitian dan Pengembangan (Litbang) Agama Makassar, pada Senin (01/07).
Rezky Nur Azisa. H selaku Koordinator tim BKP menjelaskan bahwa pelaksanaan Seminar Psikoedukasi dibuat berdasarkan hasil observasi dan analisis kebutuhan dengan menyebarkan angket kemudian menyebarkan skala Work Life Balance sebagai penguat data.
“Seminar Psikoedukasi ini berdasarkan observasi selama berada di dalam lingkungan kantor, serta dari analisis kebutuhan. Awalnya kami menyebarkan angket dan akhirnya variabel work-life balance merupakan variabel terpilih, setelah itu kami menyebarkan skala dengan tujuan memperkuat data,” jelasnya.
Andi Indriani Syahada Sultan yang merupakan salah satu mahasiswa BKP Magang menuturkan bahwa tujuan pelaksanaan seminar psikoedukasi ini ialah untuk memberikan pemahaman terkait work-life balance serta cara menyeimbangkan antara pekerjaan dan aktifitas sehari-hari.
“Tujuan diadakannya seminar psikoedukasi ini untuk memberikan pemahaman terkait work-life balance, serta bagaimana cara menyeimbangkan antara pekerjaan dan aktifitas sehari-hari. Sehingga kami berharap agar pegawai dapat lebih aware terkait keseimbangan antara pekerjaan dan aktivitas sehari-hari,” tuturnya.
Lebih lanjut, Andi Tadzkiyah Awlyah yang merupakan mahasiswa BKP magang mengungkapkan bahwa pelaksanaan psikoedukasi dimulai dengan sesi pre-test, kemudian sesi materi yang dibawakan oleh Dosen Pendamping Lapangan (DPL) yang disertai ice-breaking dan ditutup oleh sesi post-test. Adapun kegiatan psikoedukasi seminar ini dihadiri oleh 36 pegawai Balai Litbang Agama Makassar
“Untuk pelaksanaannya itu di awal ada sesi pre-test, setelah itu pemberian materi oleh ibu Andi Nasrawati Hamid yang kebetulan DPL kami yang disertai ice-breaking, kemudian diakhiri sesi post-test. Untuk kegiatan psikoedukasi seminar ini dihadiri oleh 36 pegawai Balai Litbang Agama Makassar,” ungkapnya.
Sebagai penutup, Saprillah selaku Kepala Balai Litbang Agama Makassar menyampaikan bahwa Seminar Psikoedukasi merupakan kegiatan yang baik untuk dilakukan untuk menambah pengetahuan serta kesadaran, sehingga berharap agar ada peningkatan kinerja dari mitra tim agar dapat membuat suasana kerja yang lebih baik lagi.
“Kegiatan seperti ini baik untuk terus dilakukan agar dapat merepresi pemikiran kita tentang ilmu yang berkembang di luar. Saya sih berharap melalui kegiatan dengan model seperti ini ada peningkatan kinerja dari mitra tim BLA (baca: Balai Litbang Agama) agar membuat suasana yang sebenarnya memang sangat baik agar lebih baik lagi,” tutupnya.