Psikogenesis, Jumat (28/06) – Wakil Dekan II (WD) Bidang Administrasi Umum dan Keuangan Fakultas Psikologi (FPsi) Universitas Negeri Makassar (UNM) berikan tanggapan terkait beberapa pendapat yang disampaikan oleh para Ketua Lembaga Kemahasiswaan (LK) FPsi UNM terkait kondisi ruang LK yang saat ini digunakan.
Lukman selaku WD II FPsi UNM menyampaikan pendapat pribadinya terkait gedung LK saat ini yang memang sudah tidak layak pakai disebabkan kondisi bangunan yang sudah lama dan akan dipindahkan karena berada di wilayah pembangunan gedung lima lantai.
“Gedung LK yang sekarang bukan hanya sudah tua tapi memang sudah lama mi jadi memang tidak layak mi dan harus dirobohkan karena nanti wilayahnya itu gedung LK akan kena pembangunan gedung lima lantai,” jelasnya.
Lukman juga menyampaikan bahwa gedung LK yang baru akan dibuat tepat di samping Sarang Biro Kegiatan Mahasiswa (BKM) Mahasiswa Pemerhati Bumi Nusantara (Marabunta) FPsi UNM dan tempat parkir. Rencana pembangunan Gedung LK telah dilakukan tahun lalu dan harapannya akan terlaksana pada awal tahun 2024, namun karena beberapa alasan, perencanaan pembangunan gedung LK tertunda sehingga direncanakan akan dimulai pada bulan Juli mendatang.
“Tempatnya di Marabunta yang di samping genset yang mereka bikin rumah-rumah (baca: Sarang) jadi itu tempat parkir di samping semua jadi gedung LK. Tahun lalu dilakukan perencanaannya supaya harusnya di awal tahun ini sudah mulai dikerjakan tapi karena waktu mau dikerjakan kemarin sebelum pemilihan Rektor jadi tidak dieksekusi, bulan Juli katanya akan mulai dilakukan tapi saya belum yakin,” lanjutnya.
Lebih lanjut, Lukman menjelaskan bahwa perbaikan fasilitas merupakan prioritas utama bagi Fakultas setiap semesternya.
“Yang menjadi prioritas itu mana fasilitas yang harus selalu baik setiap semester, AC (baca: Air Conditioner atau pendingin ruangan) harus dingin, listrik, air harus selalu ada menjadi prioritas,” jelasnya.
Sebagai penutup, Lukman menyampaikan harapannya semoga perencanaan yang sudah ada cepat terealisasi dan segera diselesaikan.
“Semoga semua yang sudah rencana pembangunan segera direalisasikan dan segera secepatnya diselesaikan,” tutupnya. (BBH)
