LPM Psikogenesis

LPM Psikogenesis
LPM Psikogenesis

Gara Artisi Sukses Terlaksana, HIMAGARA UNM Dorong Kesetaraan Gender Lewat Panggung Seni

follow:

Poster Gara Artisi Himagara FIS-H UNM 2025 

Sumber: Dok. Panitia

Psikogenesis, Selasa (10/06)- Himpunan Mahasiswa Ilmu Administrasi Negara (Himagara) Fakultas Ilmu Sosial dan Hukum (FIS-H) Universitas Negeri Makassar (UNM) gelar Malam Apresiasi Seni 2025 dengan tema “Recognition For Equality” sebagai acara akhir Gara Artisi Himagara FIS-H UNM 2025 pada Selasa (03/06) lalu.

Muhajrin Jalil selaku Ketua Panitia Gara Artisi 2025 menyatakan bahwa terdapat serangkaian acara yaitu Himagara Cup (HC) dan Malam Apresiasi Seni (Mapres) pada program kerja Gara Artisi 2025.

“Himagara cup dan mapres adalah rangkaian dari Gara Artisi 2025 sebagai nama dari kegiatan utama proker bidang minat dan bakat, keduanya satu kesatuan sehingga secara struktur HC dan Mapres saling berkaitan. Himagara Cup merupakan wajah dari kompartemen olahraga dan Mapres kompartemen seni,” jelasnya.

Lebih lengkap, Ketua Panitia Gara Artisi 2025 yang kerap disapa Fajrin menjelaskan Himagara Cup tahun 2025 memiliki perbedaan dari Himagara Cup tahun sebelumnya yaitu hanya melakukan kompetisi pada olahraga futsal.

“HC tahun-tahun sebelumnya adalah kompetisi dari beberapa cabang olahraga, namun pada HC tahun ini hanya mengkompetisikan pertandingan futsal yang dari beberapa perguruan tinggi di Sulawesi Selatan dengan total 15 tim,” ungkapnya.

Fajrin juga mengungkapkan bahwa melalui Himagara Cup 2025 sportivitas dan kemampuan dari pemuda dalam berkompetisi di lapangan dapat terlihat dengan banyaknya serangkaian pertandingan yang harus dilewati untuk dapat ke tahap final.

“Hasil dari HC sepertinya dapat kita lihat bagaimana sportivitas dan sejauh mana kemampuan dari pemuda dalam berkompetisi di lapangan. Seperti apa eksistensi futsal di Sulsel dan tentu eksistensi dari turnamen kami. Tiga tim dan dua pemain berhasil membawa pulang medali dan hadiah setelah melewati lima pertandingan,” ucapnya.

Selain kegiatan Himagara Cup, Fajrin juga menjelaskan mengenai Malam Apresiasi yang merupakan inaugurasi dan pengukuhan mahasiswa baru (maba) 2024 dari serangkaian kegiatan terakhir Gara Artisi 2025.

“Malam apresiasi ini memuat inaugurasi dan pengukuhan maba rekognisi 2024, dimana terdapat 10 penampilan seni yang disuguhkan oleh teman-teman maba. Acara dibuka secara umum dan dihadiri oleh dosen, mahasiswa, orang tua mahasiswa, fungsionaris lembaga, dan demisioner,” jelasnya.

Secara lengkap, Fajrin juga menjelaskan tema pada malam apresiasi yaitu “Recognition For Equality” yang bermakna diskriminasi gender di ruang-ruang sosial dan kesetaraan yang masih belum ideal.

“Mapres ini dilaksakan pertama karena ini adalah panggung bagi angkatan rekognisi 2024 untuk menampilkan dan mengekspresikan diri tentang bagaimana diskriminasi gender di ruang-ruang sosial hari dan kesetaraan yg masih belum ideal ini sesuai dengan tema mapres itu sendiri recognition for equality,” ungkapnya.

Sebagai penutup, Fajrin selaku ketua panitia Gara Artisi 2025 menyatakan harapannya pada seluruh serangkaian kegiatan Gara Artisi 2025 agar eksistensi lembaga Himagara dapat diketahui sebagai ruang mengekspresikan diri mahasiswa FIS-H UNM.

“Saya berharap melalui Gara Artisi 2025 eksistensi lembaga kami Himagara keberadaan kami bisa diketahui lebih banyak orang, dikenal bukan hanya sebagai lembaga kajian, tapi melalui Himagara Cup dan juga Malam Apresiasi seni menjadi sebagai ruang untuk mengekspresikan diri dan menyalurkan minat dan bakat dari mahasiswa di lingkup ilmu administrasi negara FIS-H UNM,” tutupnya.

(KDJ)

psikogenesis.org

psikogenesis.org

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Related Posts