Kelompok
Pecinta perpustakaan Fakultas Psikologi (F.Psi) Universitas Negeri Makassar
(UNM) Hanya sebatas nama belaka. Pasalnya, sejak diterbitkannya surat keputusanpada
28 Mei 2015 lalu, hanya satu dua orang saja yang aktif bertugas. Kelompok Pecinta
Perpustakaan merupakan tim relawan perpustakaan yang berjumlah 20 orang , terdiri dari 10 mahasiswa bidik
misi dan 10 mahasiswa reguler FPsi UNM yang sukarela bergabung.
Kelompok ini
bertujuan untuk membantu pelayanan di perpustakaan FPsi UNM, seperti transaksi peminjaman dan perpanjangan
buku, menyusun buku dan skripsi, serta membuat kartu bagi anggota baru.
Pecinta perpustakaan Fakultas Psikologi (F.Psi) Universitas Negeri Makassar
(UNM) Hanya sebatas nama belaka. Pasalnya, sejak diterbitkannya surat keputusanpada
28 Mei 2015 lalu, hanya satu dua orang saja yang aktif bertugas. Kelompok Pecinta
Perpustakaan merupakan tim relawan perpustakaan yang berjumlah 20 orang , terdiri dari 10 mahasiswa bidik
misi dan 10 mahasiswa reguler FPsi UNM yang sukarela bergabung.
Kelompok ini
bertujuan untuk membantu pelayanan di perpustakaan FPsi UNM, seperti transaksi peminjaman dan perpanjangan
buku, menyusun buku dan skripsi, serta membuat kartu bagi anggota baru.
Salah
satu anggota kelompok pecinta perpustakaan, Andi Mekar Sari membenarkan bahwa
sejak keluarnya surat keputusan hanya satu dua orang saja yang aktif menjadi
pecinta perpustakaan.“Sejak keluarnya SK,memang yang selalusaya temani cuma satu dua orang ji yang aktif disitu jadi pecinta perpus,”ungkap mahasiswa asal Bulukumba ini.
satu anggota kelompok pecinta perpustakaan, Andi Mekar Sari membenarkan bahwa
sejak keluarnya surat keputusan hanya satu dua orang saja yang aktif menjadi
pecinta perpustakaan.“Sejak keluarnya SK,memang yang selalusaya temani cuma satu dua orang ji yang aktif disitu jadi pecinta perpus,”ungkap mahasiswa asal Bulukumba ini.
Muhaimin
Jabbar yang juga terdaftar
sebagai salah satu anggota kelompok pecinta perpustakaan mengungkapkan bahwa
kesibukan mengerjakan tugas serta
kehadiran pustakawati bernama Marlina
dan siswa PKL (Praktek Kerja Lapangan) menjadi alasan
yang membuatnya malas bertugas. “Awal-awal ji
jalan, tapi karena dulu ada anak PKL jadi jarang miki bantu-bantu, sibuk ki
juga karena banyak tugas terus ada mi
juga ibu yang bantu-bantu Pak Fahri,
jadi yah malas ji ke atas,” tutur mahasiswa angkatan 2014 yang akrab disapa Mimin
itu.
Jabbar yang juga terdaftar
sebagai salah satu anggota kelompok pecinta perpustakaan mengungkapkan bahwa
kesibukan mengerjakan tugas serta
kehadiran pustakawati bernama Marlina
dan siswa PKL (Praktek Kerja Lapangan) menjadi alasan
yang membuatnya malas bertugas. “Awal-awal ji
jalan, tapi karena dulu ada anak PKL jadi jarang miki bantu-bantu, sibuk ki
juga karena banyak tugas terus ada mi
juga ibu yang bantu-bantu Pak Fahri,
jadi yah malas ji ke atas,” tutur mahasiswa angkatan 2014 yang akrab disapa Mimin
itu.
Fachri Nurdin selaku pustakawan di
perpustakaan Fakultas Psikologi (FPsi)mengutarakan
harapannya untuk kelompok pecinta perpustakaan agar tetap meluangkan waktu untuk
menjalankan amanahnya
di perpustakaanmeskipun mereka sibuk. “Saya maunya kalau ada waktunya jalan lah ke perpus lihat-lihat sesuai dengan SKnya,
” ungkapnya ketika ditemui disela – sela kegiatannya. (013)
perpustakaan Fakultas Psikologi (FPsi)mengutarakan
harapannya untuk kelompok pecinta perpustakaan agar tetap meluangkan waktu untuk
menjalankan amanahnya
di perpustakaanmeskipun mereka sibuk. “Saya maunya kalau ada waktunya jalan lah ke perpus lihat-lihat sesuai dengan SKnya,
” ungkapnya ketika ditemui disela – sela kegiatannya. (013)
*Reporter dalam berita ini merupakan peserta Diklat Jurnalistik VIII yang saat ini menjalani proses magang di LPM Psikogenesis
