Kurangnya kesadaran Pemustaka Fakultas Psikologi Universitas Negeri Makassar (F.Psi UNM) untuk mengembalikan buku yang telah di gunakan ke tempatnya semula terutama untuk skripsi, membuat Pustakawan F.Psi UNM membuat layanan perpustakaan semi tertutup untuk mendisiplinkan Pemustaka. Perpustakaan semi tertutup ini merupakan salah satu inovasi yang dilakukan untuk membuat perpustakaan lebih rapi karena tidak banyak lagi skripsi yang menggunung dan bersebaran di meja-meja perpustakaan yang dapat mengganggu kenyamanan dan keindahan perpustakaan.
Layanan semi tertutup yang sudah berjalan beberapa minggu ini ternyata dirasa efektif untuk mengurangi energi yang harus dikeluarkan oleh pustakawan dan para relawan perpustakaan “Dari beberapa perpustakaan kan memang seharusnya seperti ini, ini juga untuk mengurangi energi yang harus dikeluarkan oleh pustakawan dan relawan perpustakaan. Karena untuk menyusun kembali skripsi yang terbongkar dan telah dibaca oleh pemustaka itu lumayan menguras energi karena berat, setelah beberapa minggu berjalan ternyata perpustakaan semi tertutup ini efektif untuk mengurangi energi yang harus dikeluarkan” ungkap Fachry Nurdin selaku Pustakawan F.Psi UNM ditemui disela-sela kegiatannya melayani Pemustaka.
Secara umum peminjaman skripsi di perpustakaan saat ini sudah lebih mudah dan nyaman. Pemustaka hanya perlu mencari judul skripsi yang diinginkannya di komputer katalog, lalu menuliskan nomor inventaris skripsi yang diinginkan, setelah itu pustakawan akan memberikan skripsi yang kita inginkan.
Pemberlakuan perpustakaan semi tertutup ini utamanya untuk skripsi juga sebagai salah satu solusi untuk membuat perpustakaan lebih baik, rapi dan nyaman mengingat bahwa civitas tim akreditasi sewaktu-waktu tanpa diduga akan datang untuk meninjau Perpustakaan “siap-siap ki’ juga untuk akreditasi karena ketika tiba-tiba datang seperti itu siapa yang akan bertanggung jawab atas ketidak disiplinannya kita” jelas Pustakawan yang akrab di sapa Pak Fahri ini.(Arm)
