 |
||
| Kepala Lapas Narkotika Kelas IIA Sungguminasa, Gowa Victor Teguh Prihartono (Baju putih bagian tengah) beserta petugas lainnya melakukan foto bersama Para Ketua Lembaga Kemahasiswaan, (09/10). Sumber: Dok. LPM Psikogenesis |
Riset ini bertujuan untuk melihat penilaian Mahasiswa yang
tidak pernah berlembaga di Fakultas Psikologi terhadap peran Lembaga
kemahasiswaan dan sikap fungsionaris LK. Riset ini dilakukan dengan menyebarkan
angket yang berisi bebarapa pertanyaan kepada 100 orang Mahasiswa yang tidak
pernah berlembaga di Fakultas Psikologi. Namun dari 100 subyek tersebut, hanya
94 subyek yang mengisi angket tersebut dengan baik (responden), sehingga 6
angket diantaranya dianggap gugur dan tidak diproses.
tidak pernah berlembaga di Fakultas Psikologi terhadap peran Lembaga
kemahasiswaan dan sikap fungsionaris LK. Riset ini dilakukan dengan menyebarkan
angket yang berisi bebarapa pertanyaan kepada 100 orang Mahasiswa yang tidak
pernah berlembaga di Fakultas Psikologi. Namun dari 100 subyek tersebut, hanya
94 subyek yang mengisi angket tersebut dengan baik (responden), sehingga 6
angket diantaranya dianggap gugur dan tidak diproses.
Hasil riset dari angket yang disebar yaitu, 86 responden
berpikir bahwa Lembaga Kemahasiswaan penting bagi responden dan 8 sisanya
menganggap hal tersebut tidak penting. 91 dari total responden menyatakan
Lembaga Kemahasiswaan memiliki kontribusi bagi Fakultas Psikologi, sedangkan
sisanya berpikir sebaliknya. Selain berkontribusi pada Fakultas Psikologi, LK
juga dinilai berkontribusi pada pengembangan diri Mahasiswa (responden). 58
responden
berpikir bahwa Lembaga Kemahasiswaan penting bagi responden dan 8 sisanya
menganggap hal tersebut tidak penting. 91 dari total responden menyatakan
Lembaga Kemahasiswaan memiliki kontribusi bagi Fakultas Psikologi, sedangkan
sisanya berpikir sebaliknya. Selain berkontribusi pada Fakultas Psikologi, LK
juga dinilai berkontribusi pada pengembangan diri Mahasiswa (responden). 58
responden
menilai LK berkontribusi pada pengembangan diri responden dan 36
diantaranya yang menyatakan hal yang sebaliknya.
Dari 94 responden yang didapatkan, hanya 77 diantaranya yang
memberikan respon terhadap sikap para fungsionaris kelembagaan. Penilaian sikap
dari responden terhadap fungsionaris kelembagaan menunjukkan 52 responden
menilai ramah,13 responden menilai sopan, 7 responden menilai sombong, 2
responden menilai angkuh dan biasa saja dan seorang responden yang menilai
fungsionaris merupakan orang yang sibuk.
memberikan respon terhadap sikap para fungsionaris kelembagaan. Penilaian sikap
dari responden terhadap fungsionaris kelembagaan menunjukkan 52 responden
menilai ramah,13 responden menilai sopan, 7 responden menilai sombong, 2
responden menilai angkuh dan biasa saja dan seorang responden yang menilai
fungsionaris merupakan orang yang sibuk.
