 |
| Sumber: Dok. LPM Psikogenesis |
Sabtu, (03/09), mahasiswa Fakultas Psikologi Universitas
Negeri Makassar (FPsi UNM) membentuk komunitas baru yang bernama Komunitas
Psikologi Industri dan Organisasi (KPIO). KPIO diperuntukkan bagi mahasiswa
semester delapan atau keatas yang memiliki minat menjadi seorang Human Resource
Development (HRD).
Negeri Makassar (FPsi UNM) membentuk komunitas baru yang bernama Komunitas
Psikologi Industri dan Organisasi (KPIO). KPIO diperuntukkan bagi mahasiswa
semester delapan atau keatas yang memiliki minat menjadi seorang Human Resource
Development (HRD).
Salmarani Marseng selaku Wakil Koordinator menjelaskan bahwa
tujuan dibentuknya KPIO adalah untuk membantu perusahaan dalam mendapatkan HRD
yang kompeten dan mengarahkan mahasiswa Psikologi yang berminat menjadi HRD.
“Kita bantu perusahaan untuk mendapatkan HRD yang betul-betul berkompeten,
membantu anak-anak psikologi yang minat jadi HRD, diarahkan kalau HRD itu
seperti apa,” ungkap mahasiswi yang kerap disapa Rani ini.
tujuan dibentuknya KPIO adalah untuk membantu perusahaan dalam mendapatkan HRD
yang kompeten dan mengarahkan mahasiswa Psikologi yang berminat menjadi HRD.
“Kita bantu perusahaan untuk mendapatkan HRD yang betul-betul berkompeten,
membantu anak-anak psikologi yang minat jadi HRD, diarahkan kalau HRD itu
seperti apa,” ungkap mahasiswi yang kerap disapa Rani ini.
Abutzar Giffari selaku Koordinator KPIO berharap dengan
KPIO, kompetensi dan mahasiswa dalam
bidang Human Resource (HR) lebih memadai. “Harapanku dengan ini (baca: KPIO)
orang yang butuh skill dan kompetensi di bidang HR lebih memadai,” ungkap
mahasiswa angkatan 2010 ini.
KPIO, kompetensi dan mahasiswa dalam
bidang Human Resource (HR) lebih memadai. “Harapanku dengan ini (baca: KPIO)
orang yang butuh skill dan kompetensi di bidang HR lebih memadai,” ungkap
mahasiswa angkatan 2010 ini.
Menanggapi hal tersebut Nur Afni Indahari selaku dosen
Psikologi Industri dan Organisasi di FPsi UNM mendukung dibentuknya komunitas
ini. “Apapun kegiatan yang bisa menambah skill pasti didukung oleh kita (baca:
pihak fakultas). Terlebih yang kayak ini, menurut saya bisa menjadi ajang
praktek yang tidak seluruhnya bisa didapatkan di kelas, waktu luang menjadi
lebih terisi dengan kegiatan positif, membuat para alumni memiliki kontribusi
untuk adik-adik di kampus dengan sharing, kemudian bisa menambah jaringan kalau
nanti mau kerja yang minatnya ke PIO,” ungkapnya. (SA)
Psikologi Industri dan Organisasi di FPsi UNM mendukung dibentuknya komunitas
ini. “Apapun kegiatan yang bisa menambah skill pasti didukung oleh kita (baca:
pihak fakultas). Terlebih yang kayak ini, menurut saya bisa menjadi ajang
praktek yang tidak seluruhnya bisa didapatkan di kelas, waktu luang menjadi
lebih terisi dengan kegiatan positif, membuat para alumni memiliki kontribusi
untuk adik-adik di kampus dengan sharing, kemudian bisa menambah jaringan kalau
nanti mau kerja yang minatnya ke PIO,” ungkapnya. (SA)
